Heboh Es Krim Magnum di Inggris dan Irlandia Tak Layak Konsumsi, Unilever Indonesia Bilang Begini
Respons Unilever terkait penarikan produk es krim magnum di Inggris dan Irlandia.
Respons Unilever terkait penarikan produk es krim magnum di Inggris dan Irlandia.
PT Unilever Indonesia Tbk (UNVR) menyatakan seluruh produk es krim Magnum yang dijual di Indonesia aman dikonsumsi.
Pernyataan ini merespons kekhawatiran masyarakat atas ditariknya kembali produk es krim magnum almond karena terkontaminasi plastik dan logam untuk pasar Inggris dan Irlandia.
kata Marketing Lead Magnum Indonesia, Aliqa Sendyalaras dalam keterangannya yang diterima merdeka.com di Jakarta, Selasa (23/4).
Produksinya juga telah mematuhi peraturan perundang-undangan yang berlaku, dan memiliki izin lengkap dari Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM).
"Keamanan produk adalah prioritas utama kami," beberr Aliqa.
Terkait penarikan produk es krim Magnum di Inggris dan Irlandia baru-baru ini, Aliqa bilang sebagai aksi pencegahan untuk produk yang diproduksi di negara tersebut.
Sebelumnya raksasa barang konsumen, Unilever menarik kembali produk stik es krim magnum almond karena kekhawatiran kontaminasi plastik dan logam.
Penarikan kembali ini terjadi setelah Badan Standar Makanan Inggris (FSA) menandai makanan ini sebagai makanan yang 'tidak aman untuk dimakan'.
Sejauh ini tidak ada penyakit yang dilaporkan akibat beredarnya produk stik es krim magnum almond yang tercemar plastik dan logam.
Saat ini, pedagang eceran es krim di Inggris telah diberitahu mengenai penarikan tersebut dan akan menampilkan pemberitahuan di dalam toko.
Pengecer juga akan memberikan panduan kepada konsumen yang mungkin telah membeli produk yang terkena dampak, sesuai dengan arahan dari otoritas keamanan pangan.
Unilever Inggris Tarik Es Krim Magnum Almond karena Tercemar Plastik dan Logam
Baca SelengkapnyaUnilever Indonesia juga mencatat penjualan bersih sebesar Rp38,6 triliun dengan peningkatan margin kotor sebesar 346 bps dibandingkan 2022.
Baca SelengkapnyaDepresiasi nilai tukar Rupiah tidak sampai mengganggu rantai pasok bahan baku produk milik perseroan.
Baca SelengkapnyaCapaian laba ini ditopang oleh peningkatan pendapatan domestik mencatat sebesar 24,7 persen.
Baca Selengkapnyakeputusan tersebut disebabkan Benjie Yap telah mencatat capaian yang mengesankan, termasuk pada saat duduk sebagai CEO Unilever Filipina.
Baca SelengkapnyaDesainer mengklaim pertama kali menciptakan es krim rasa vanilla yang berasal dari plastik yang telah didaur ulang.
Baca SelengkapnyaUnilever Indonesia telah merealisasikan berbagai program yang melibatkan Pesantren sejak 2019.
Baca SelengkapnyaSetiap wanita pasti ingin memiliki kulit wajah yang cerah agar lebih percaya diri. Ikuti cara memilih produk yang tepat berikut ini!
Baca SelengkapnyaKominfo luruskan isu bromat pada Le Minerale yang menegaskan produk aman dikonsumsi.
Baca Selengkapnya